1.1. Pentingnya Manajemen Informasi dalam Perusahaan
Dua alasan utama pentingnya Manajemen Informasi :
1. Meningkatnya kekompleksan tugas manajemen
Meningkatnya kekompleksan tugas manajemen bisa disebut akibat tuntutan pekerjaan yang terus bertambah dan terus menuntut untuk jauh lebih baik. Keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuannya sangat tergantung pada kemampuan orang yang mengelola organisasi tersebut. Manajemen sebagai suatu metode yang mengatur,mengelola organisasi dapat diartikan sebagai seni melaksanakan sesuatu melalui orang, jika manajemen suatu organisasi baik, maka akan meningkatkan kemakmuran suatu negara.
Beberapa faktor yang mempengaruhinya antara lain :
Keberadaan alat untuk memecahkan persoalan dalam perusahaan itu sangat penting untuk memudahkan dalam pengerjaan pekerjaan. Untuk memudahkan pekerjaan dibutuhkan alat seperti komputer. Gagasan untuk menggunakan komputer sebagai sistem manajemen informasi merupakan suatu terobosan besar, karena menyadari bahwa para manajer membutuhkan informasi untuk pemecahan masalah.
-sumber daya harus selalu diperbaharui.
Beberapa faktor yang mempengaruhinya antara lain :
- Pengaruh ekonomi internasional
- Meningkatnya kekompleksan teknologi
- Penyusutan kerangka waktu
- Tekanan pesaing
- Tekanan sosial
Keberadaan alat untuk memecahkan persoalan dalam perusahaan itu sangat penting untuk memudahkan dalam pengerjaan pekerjaan. Untuk memudahkan pekerjaan dibutuhkan alat seperti komputer. Gagasan untuk menggunakan komputer sebagai sistem manajemen informasi merupakan suatu terobosan besar, karena menyadari bahwa para manajer membutuhkan informasi untuk pemecahan masalah.
1.2. Peranan Manajer dalam
Pengelolaan Manajemen Informasi
Sumber daya manajemen ada 2:
1.
Sumber daya fisik :
manusia,mesin,material,uang.
2.
Sumber daya konseptual :
informasi(termasuk data).
Peranan manajer mengelola sumber daya ini agar
dapat digunakan secara efektif. Sebagai tindak lanjut dari peranan manajer maka
perlu adanya usha penataan sumber daya termasuk didalamnya manajemen informasi
yakni berupa:-Sumber daya harus di susun sedemikian rupa sehingga setipa saat di
perlukan dapat segera dimanfaatkan dan perlu dilakukan modifikasi.-sumber daya harus dimanfaatkan semaksimal mungkin.-sumber daya harus selalu diperbaharui.
1. Keterampilan Manajemen
Keterampilan
manajemen ada 2 : keahlian komputer dan keahlian informasi.
Di jaman yang sudah mengandalkan teknologi serba canggih ini,komputer
adalah alat yang wajib bisa di kuasai.karena hampir semua perusahaan
menggunakan komputer untuk menjalankan pekerjaan.manajer dan sistem informasi,sistem
adalah sekelompok elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk
mencapai tujuan tertentu,contoh:perusahaan manufaktur.setiap sistem memiliki
batas-batas luar yang memisahkannya dari lingkungannya.tidak semua sistem
memiliki kombinasi elemen sistem yang sama,namun secara umum bisa di gambarkan
terdiri dari sumber daya input(masukkan),proses transformasi dan sumberdaya
output(keluaran).
2. Manajer dan sistem perusahaan
Sistem merupakan sekumpulan unsur atau elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai tujuan.
Sebuah sistem tidak memiliki kombinasi elemen yang sama, tetapi memliki susunan dasar yang juga merupakan sistem terbuka karena dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya.
Pandangan sistem ini :
- Mencegah manajer tersesat dalam kompleksitas struktur organisasi dan rincian pekerjaan.
- Menyadari perlunya memiliki tujuan-tujuan yang baik
- Menekankan pentingnya kerja sama semua bagian dalam organisasi
- Mengakui keterkaitan organisasi dengan lingkungannya.
- Memberikan penilaian yang tinggi pada informasi umpan balik yang hanya dapat dicapai dengan cara sistem lingkaran tertutup.
Data terdiri dari fakta-fakta dan angka-angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai.
Informasi merupakan data yang telah diproses menjadi bentuk yang memiliki arti bagi penerima dan dapat berupa fakta dan suatu nilai yang bermanfaat.
Transformasi dari data menjadi informasi dilakukan oleh information processor (pemroses informasi). Pemrosesan informasi adalah salah satu elemen kuncidalam sistem konsep.
Banyak istilah yang digunakan untuk menandai unit komputerisasi-pemrosesan data. MIS, sistem komputer, sistem informasi dan sebgainya. Kita akan menggunakan istilah Pelayanan Informasi (Information Service), dengan memberin penekanan pada informasi (daripada data) dan dimaksudkan untuk memberikan pelayanan ke seluruh organisasi tersebut.
1.4. Komputer Sebagai Elemen dalam
Sistem Informasi
Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorgansasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi.
Sistem informasi sebagai sebuah sistem memiliki elemen-elemen :
- Perangkat keras (hardware)
- Perangkat lunak (software)
- Prosedur
- Orang
- Basis data
- Jaringan komputer dan komunikasi
1. Fokus data (SIA/EDP)
Nama yang diberikan untuk aplikasi akuntansi berbasis komputer adalah pengolahan data elektronik atau electronic data processing (EDP). Istilah lain, Sistem Informasi Akuntansi (SIA), digunakan untuk menggambarkan sistem yang memproses aplikasi pengolahan data perusahaan. SIA menghasilkan beberapa informasi, sebagai produk sampingan dari proses akuntansi.
2.Fokus Informasi (SIM)
Dengan berkembangnya teknologi komputer yang memiliki kemampuan proses yang lebih cepat, maka muncul konsep SIM yang menyadari bahwa aplikasi komputer harus diterapkan untuk tujuan utama menghasilkan informasi manajemen disetiap area fungsional dan level aktivitasnya.
3. Fokus pada pendukung keputusan (SPK)
DSS adalah sistem penghasil informasi yang ditujukan pada suatu masalah tertentu yang harus dipecahkan oleh manajer dan keputusan yang harus dibuat manajer. Manajer tersebut dapat berada dibagian manapun dalam organisasi, pada tingkat manapun dan dalam area fungsional apapun.2.Fokus Informasi (SIM)
Dengan berkembangnya teknologi komputer yang memiliki kemampuan proses yang lebih cepat, maka muncul konsep SIM yang menyadari bahwa aplikasi komputer harus diterapkan untuk tujuan utama menghasilkan informasi manajemen disetiap area fungsional dan level aktivitasnya.
3. Fokus pada pendukung keputusan (SPK)
4. Fokus pada komunikasi (Otomatisasi kantor)
Otomatisasi kantor atau Office Automation (OA) memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktifitas di antara para manajer dan pekerja kantor melalui penggunaan.
5. Fokus Konsultasi (Sistem pakar)
Sistem pakar atau expert system (ES) adalah suatu sistem yang berfungsi sebagai seorang spesialis dalam suatu area. Sebagai contoh, sistem pakar dapat menyediakan bagi seorang manajer sebagian bantuan yang sama seperti yang diberikan oleh seorang konsultan manajemen.
1.6. Upaya Pencapaian Sistem Informasi Berbasis Komputer
Computer Based Information System (CBIS) atau Sistem Informasi Berbasis Komputer merupakan suatu sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan.
Sistem Informasi “berbasis komputer” mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam sebuah sistem pembangkit informasi. Dengan integrasi yang dimiliki antar subsistemnya, sistem informasi akan mampu menyediakan informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan manajemen yang membutuhkannya. Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika tanpa adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah “computer-based” atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.
Agar suatu perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan lain dalam memperkenalkan produk barang maupun jasa yang dimilikinya kepada konsumen diberbagai belahan dunia, maka dibutuhkan suatu sistem informasi yang tepat agar dapat memberikan petunjuk aktual tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh setiap komponen dalam perusahaan tersebut. Sistem informasi yang tepat, tentunya akan menghasilkan informasi yang cepat, akurat dan dapat dipercaya. Informasi yang cepat, akurat dan dapat dipercaya tersebut sangat diperlukan dalam rangka pengambilan keputusan keputusan strategis perusahaan untuk dapat semakin maju dan bersaing di lingkungan yang penuh gejolak ini.
Penerapan Sistem Informasi Akuntansi berbasis komputer misalnya, merupakan salah satu alternatif jawaban yang tepat jika pihak manajemen menginginkan suatu sumber informasi yang dapat menghasilkan masukan sesuai yang diinginkannya.
Sumber : : http://arniladwilestari.wordpress.com/2010/12/21/pengenalan-pada-manajemen-informasi/
http://wahyu-barubuat.blogspot.com/2011/11/pentingnya-manajemen-informasi-dalam.html?zx=c558790a9dd3687a
: http://ifaljr.wordpress.com/2010/11/27/upaya-pencapaian-sistem-informasi-berbasis-komputer/
Sumber : : http://arniladwilestari.wordpress.com/2010/12/21/pengenalan-pada-manajemen-informasi/
http://wahyu-barubuat.blogspot.com/2011/11/pentingnya-manajemen-informasi-dalam.html?zx=c558790a9dd3687a
: http://ifaljr.wordpress.com/2010/11/27/upaya-pencapaian-sistem-informasi-berbasis-komputer/