Bantuan Langsung Sementara Masyarakat atau yang biasa disebut BLSM adalah keputusan yang disetujui oleh Komisi VIII DPR setelah kenaikan BBM.Dengan anggaran sebesar Rp 12 Triliun,Pemerintah mengharapkan BLSM bisa menjadi kompensasi kebijakan kenaikan harga BBM yang akan segera diumumkan.
Banyak kalangan aktifis yang menilai BLSM yang diberikan dinilai kurang mendidik,karena dengan adanya BLSM otomatis dana yang diberikan kepada masyarakat miskin itu otomatis berasal dari utang negara.Kondisi ini yang banyak dikatakan para aktifis karena menggambarkan watak rezim yang malas dan gemar menumpuk utang akibatnya kembali kepada masyarakat kembali yaitu rakyat hidup dalam kemiskinan,pengangguran dimana-mana.Jadi percuma saja diberikan BLSM jikalau kesejahteraan rakyat harus diganti dengan utang negara yang akan terus menumpuk dan Pemerintah dengan mudah menaikkan kembali harga BBM dan mungkin bahan Sembako juga akan naik.
Sebenarnya kurang logis jika Pemerintah mengakali kenaikan BBM dengan pemberian BLSM.
Faktanya,penghasilan masyarakat yang ada sekarang tidak mengalami kenaikan.Dan jika tarif naik,semua harga ikut naik,dan tidak semua dapat BLSM. Kebijakan itu tidak komprehensif. Untuk sebagian masyarakat yang menikmati bantuan BLSM,tapi dampak kenaikan BBM bakal berimbas ke yang lain,sedangkan gaji pegawai,buruh,pensiunan tidak bakal naik,sama saja tidak efektif.
Dan mungkin saja ada "oknum-oknum"yang akan menyelewengkan dana tersebut dan mungkin saja ada salah pemberian yang seharusnya diberikan kepada yang membutuhkan malah diberikan kepada yang dirasa berkecukupan dalam kehidupan sehari-harinya.
Sudah waktunya Pemerintah harus lebih berusaha untuk mensejahterakan masyarakat,BLSM memang bagus tapi BBM jangan dinaikanlah. Bisa-bisa banyak masyarakat yang kelaparan,bertambahnya tingkat kemiskinan dan pengangguran dan mungkin saja bisa bertambahnya tingkat kriminalitas karena faktor kebutuhan hidup rakyat miskin yang harus dipenuhi tetapi harganya yang tidak dapat mereka sanggupi.
Bukannya ingin merubah tetapi ini sama saja kita berputar-putar disatu titik dan tidak ada kemajuan walaupun dengan kebijakan yang beribu-ribu,jika masih saja ada faktor yang memberatkan masyarakat.
- Home
- Contact Us
- Lounge
- Tulisan
- Apa peran penting manajemen bagi kehidupan sehari-hari dan organisasi?
- Membedakan Organisasi Formal dan Informal
- Struktur Organisasi
- Manajemen Motivasi
- Manajemen Konflik
- Kepemimpinan
- Peta Indonesia dan 8 Pulau didekat Provinsi Riau dan Kalimantan
- Surabi Bandung
- Tempat Wisata Favorit
- Jika Saya Menjadi Pemimpin Negara Dengan 2/3nya perairan
- Perdukunan dalam globalisasi
- Strategi memenangkan globalisasi
- Hak asasi manusia dan eksistensi Indonesia
- Strategi yang akan digunakan untuk memajukan pertahanan nasional
- Mengarang:Pengalaman terindah ketika bepergian menggunakan alat transportasi
- Bantuan Langsung Sementara Masyarakat(BLSM) dibidang sosial
- Analisis Pandangan Mahasiswa Universitas Gunadarma Mengenai E-Banking
- Tugas
- Pengenalan Pada Manajemen Informasi
- E-Commerce
- Model Sistem Umum Perusahaan
- Pendekatan Sistem Dalam Memecahkan Masalah Dan Membuat Keputusan
- Dasar-dasar Pemrosesan Komputer
- Database
- Komunikasi Data
- Keamanan dan Kontrol Sistem Informasi
- Siklus hidup sistem
- Manajemen Sumber Informasi
- Program Sorting Pada Q-Basic
- Pengertian Sistem
- Pengertian Informasi
- Pengertian Akuntansi
- Pengertian Sistem Informasi Akuntansi
- Pengertian Sistem
- Penjelasan simbol-simbol dasar flowchart
- Simbol-simbol masukan dan artinya
- Simbol-simbol pemrosesan dan artinya
- Simbol-simbol tambahan dan artinya
- Pengertian Data Flow Diagram dan contoh gambar DFD
- Kerentanan Sistem
- Hambatan Aktif dan Contohnya
- Hambatan Pasif dan Contohnya
- Apa Itu COSO ?
- Apa Itu COBIT ?
- Pengertian Pengendalian Intern (Versi COSO)
- Elemen Pengendalian Internal Versi COSO
- Siklus Pendapatan
- Siklus Pengeluaran
- Siklus Produksi
- Siklus Keuangan
- LABINTDAS